HIDUP DI JALAN | |||||||
Untuk yang ke sekian, aku nilis di blog-ku ini, dan kali ini aku sengaja saja | |||||||
nulis tentang HIDUP DI JALAN. | |||||||
Hidup di Jalan yang kumaksud ini bukan berarti kita bener-bener hidup | |||||||
dijalanan yang tampa rumah, bukan itu maksudnya; tapi ini yang kutulis | |||||||
semata adalah jika kita menjalani hidup dengan sarana jalanan raya, baik | |||||||
itu kita naik sepeda, naik motor , naik mobil…atau bahkan jalan kaki aja. | |||||||
Ketika kita menapakkan sebagian hidup waktu hidup kita dijalan, ya ada | |||||||
baiknya kita mesti mengetahui dengan pasti profil dari jalanan yang kita | |||||||
lalui tersebut; ya norma adat-sopan-santunnya, ya karakteristik pengguna | |||||||
jalannya, lingkungan setempat yang mendukungnya, dan lain-lain; karena | |||||||
dijalanan itu kita akan dapat temui : pengemudi yang ugal-ugalan, orang | |||||||
yang tidak mentingin akal dan nurani, orang yang ceroboh, dan lain lain | |||||||
baik itu sisi yang positif maupun negatif. | |||||||
berkaintan dengan hal tersebut, maka kita terkadang akan dihadapkan | |||||||
pada suatu keadaan dimana kita harus sabar, dimana kita harus tegas, dan | |||||||
juga dimana kita harus kasar , harus mengutamakan rasa kasihan, dan lain | |||||||
lainnya. | |||||||
Yang ini nukilan status di Facebook-ku : ( masih berkaitan dengan Hidup | |||||||
di Jalan ) : | |||||||
Baru kepikiran: knapa gak aku sita HP & seluruh uang sopir angkot | |||||||
itu?, ato aku pecahin saja lampu ato kaca kacanya?...busyet… | |||||||
wajah sangar, badan bertatto,nyabrang sembarangan, ee...pas hampir | |||||||
ketabrak, malah marah-marah. Kubuka kaca jendela; dan aku | |||||||
teriak spontan sampai nyeprot.."Asuu!", begitu denger suara | |||||||
mantebku, orang itu langsung ngibrit...., takut lu.... | |||||||
Kemarin sepedaan ke Majalaya, pas pulang lewat Sapan, ada anak pake | |||||||
motor nyalip dengan ugal-ugalan....kenceng...kayak ular yang | |||||||
cari jalan bagus; selang sepuluh menit kemudian, kujumpai | |||||||
anak itu sudah tergeletak setengah sadar, dengan motornya | |||||||
yang ancur....dalam hati aku berkata : " Makanya kalau nyalip | |||||||
yang sopan.......bilang: punten...punten, nyuwun sewu....gitu.." | |||||||
Apa komentar anda terhadap tulisan ini…? | |||||||
Minggu, 24 Januari 2010
HIDUP DI JALAN
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar