Senin, 25 Juli 2011

Hari ini, tgl 26 Juli 2011 , dan tadi pagi aku baca dikoran TRIBUN JABAR bahwa Pemerintah sangat mengharap adanya kesamaan hari dan tanggal dalam memulai awal puasa Ramadhan 1432 H yaitu pada tanggal 1 Agustus 2011.
Berkaitan dengan hal tersebut ; maka aku dan keluarga selaku manusia biasa yang kadang dalam bermuamalat  kadang melakukan kesalahan dan segala tindakan yang kurang berkenan ; maka dengan ini  dengan segenap rasa rendah diri dan tulus ikhlas memohon maaf lahir dan bathin ; dan berharap agar kelak amalan dan ibadah di bulan Ramadhan yang jatuh pada bulan Agustus 2011 ini ; dapat diterima disisi Allah WST.
Demikian tulisan singkat dalam blog ini.

Senin, 11 Juli 2011

Yang Nyentrik dan Nyeleneh

He he he he....Tulisan ini terinspirasi dari pemandangan yang kukuntit sehampir 5 km ; dan tulisan ini kuberi judul: " Yang Nyentrik dan Nyeleneh " . Sebenarnya aku sudah dari dulu ingin menulis tentang kelompok vespa ancur ini ; dan rasanya memang aku baru nemui profil semacam itu di Jawa Barat ini.
Ceritanya tadi sore sepulang kerja , aku disalip oleh 2 buah kendaraan modifikasi tak lazim. Kendaraan itu berbasiskan kendaraan vespa , dan modifikasinya bisa dikatakan berantakan, kumuh,dan ancuuuur buanget. Yang pertama adalah vespa yang dimodifikasi sehingga bentang panjangnya mencapai 4 meteran dengan total ban yang kalau aku hitung ada 10 ban , dimana tiap poros terdiri 2 ban 2 pelek. Vespa pertama ini dikendarai oleh  ( dinaiki ) 5 orang pemuda punky yang amburadul habis , mereka pakaiannya layaknya seorang gembel, rambutnyapun semua gimbal , sangat terkesan lusuh , bahkan yang memegang kendali hanya menggunakan sebelah sandal jepit pada sepasang kakinya. Hiasan vespa yang pertama ada sapu ijuk hitam yang dibalik keatas, tiang dengan bendera merah putih yang sudah gak merah putih lagi warnanya ; terus ada hiasan botol aqua, jerigen oli bekas, kaleng coca-cola ; jangan tanya warna vespanya....soalnya hampir 80% adalah warna logam karatan asli.
Yang kedua adalah vespa yang aku foto dan upload diblog ini ; vespa ini lebih parah lagi ; hiasanya kontemporer Kemproh Kumal Kuclok Kemplu atau disingkat 5K. Lihat saja foto diatas , ada daun kelapa kering, ember bangunan, kaleng cat , kain spanduk , jerigen bekas, dll. Vespa kedua ini juga didominasi warna karat. Vespa ini dikendarai 2 orang yang keadaannya sama dengan vespa pertama  punky,kucel,kumal,lusuh,jorok,dll.
Ketika aku mengisi bensin di POM Bensin sebelah Pasar caringin - Jalan Soekarno Hatta , ternyata raungan kedua vespa tersebut juga membahana di area Pom Bensin tersebut ; dan sambil menunggu mengisi bensin , aku turun untuk sekedar memotret kendaraan nyeleneh tersebut. Yang bikin aku terperanjat adalah ; ternyata 2 orang yang ada divespa tersebut, salah satunya adalah perempuan!.
Dari sedikit omong-omong dengan mereka ; aku mendapat penjelasan, bahwa mereka baru dari Pantai Pangandaran tadi pagi habis subuh; artinya mereka tempuh 12 jam lebih perjalanan Pangandaran-Bandung. Dan rencananya mereka akan ke waduk Cirata, terus ke Purwakarta , baru balik kearah timur menuju Jawa Tengah. Ampuuuun dech....akan berapa lama mereka diperjalanan tersebut ?.
Terus terang ada yang tak habis terpikir dibenakku ; antara lain : Bagaimana mereka makannya?; bagaimana mereka melakukan MCK ? ; Bagaimana mereka tidur ? ; Bagaimana mereka bisa beli BBMnya untuk perjalan sejauh tersebut? , Bagaimana tanggapan orang yang melihatnya ? , Bagaimana tanggapan orang-tua atau kerabat dari mereka melihat tingkah dan pola hidup mereka? ; disisi lain aku juga takjub akan fisik mereka yang tanpa jaket atau pelindung mata, sarung tangan menempuh perjalanan yang entah berapa ratus kilometer diterpa udara panas,dinginnya angin malam , debu,hujan ,dll. Dan yang bikin takjub juga adalah Sang Vespa yang mereka kendarai , yang umurnya lebih tua dari aku ( vespa mereka th 1963 , dan 1967 ) namun kuat juga melahap jalanan yang aku pikir kendaraan baru sekelas mio,vario pasti sudah remuk mesinnya bila dipelakukan seperti itu.
Tapi itulah salah satu panggung sandiwara di belantara dunia ini ; yang terkadang kita tak pernah mau mengambil pelajaran dan hikmahnya dari pelajaran kehidupan yang mereka paparkan yaitu tentang ke-Agungan, Maha Kasih dan Sayangnya Sang Khaliq pada makhluk-makhluk-Nya.
Demikian tulisan singkat ini , semoga bisa memberikan makna tersendiri bagi kita dalam memandang kehidupan dunia ini ; dan semoga ada manfaatnya bagi para pembaca sekalian.

Jumat, 08 Juli 2011

Semoga Akan Lahir Kembali Generasi Yang Cinta Akan Masjid

Sabtu lalu, 2 Juli 2011 , setelah melalui serangkaian agenda bersilaturrahmi dan nyadran  kemakan orang-orang terkasih yang telah mendahuluiku menghadap Sang Khaliq ; aku berusaha memacu motor bututku dijalanan kota Semarang yang siang itu terasa terik, namun tak begitu menngerahkan dikarenakan lalu-lintasnya tertib dan lancar ( Beda banget dengan di Bandung , andai sepanas kota Semarang , pasti akan terasa lebih payah dan gerah bila ditambah macet dan tak tertibnya lalu-lintas ).
Siang itu aku sengaja dan memang kangen akan sebuah masjid, masjid yang pernah membesarkanku, dan mengenalkan aku aku Islam ; sehingga siang itu aku melakukan sholat dhuhur di Masjid tersebut, yaitu masjid Al-Jihad Mertojoyo. Begitu sampai depan Masjid yang baru menjalani proses renovasi besar-besaran , aku sempat bersalaman dengan Bpk. Sutan Rambing sekedar bercakap sebentar , beserta juga dengan Roberto Rambing yang semasa kecilnya pernah dan cukup akrab denganku. ( hampir semua putra Bpk Sutan Rambing memang sangat akrab denganku ) ; Aku juga sempat bertemu dengan Bpk. Supangat ; aku juga bertemu dengan Bpk. Achmad Khudori yang saat 15 th yang lalu merupakan salah satu Imam Masjid Al-Jihad Mertojoyo.
"Bagaimana dengan khabar RMM ( Remaja Masjid Mertojoyo ) ? " Tanyaku kepada Pak Achmad Khudori.
Kulihat beliau menggeleng lemah, ada gurat sedih dan kecewa , " RMM mengalami kesurutan semenjak Mas Bono tinggalin , dan semakin surut sampai akhirnya tak ada lagi setelah Mas Imam Kencus (adikku yang kini tinggal di Petarukan-Pemalang ) meninggalkan Mertojoyo "
Aku mengatupkan telapak tangan kemulutku...menahan rasa haruku...; RMM telah bubar..???, mengapa bisa...???, mengapa tak ada generasi penerus yang menjaga agar tetap eksis ada ; aku teringat semasa kecilku dulu dimana akulah sebenarnya yang jadi inspirator bagi para remaja diatasku atau kakak-kakak yang kebetulan sudah mahasiswa baik warga asli maupun warga kost , hingga akhirnya terbentuklah RMM ( teringat akan : Mas Abidin, Mas Hadi , Mbak Titin , Mbak Nur, Mas Novel , dll  merekalah yang tau cara pembentukan organisasi, sehingga bisa membentuk RMM ; sedang saat itu aku yang masih kecil (SMP) hanya memberinya inspirasi dimana bersama teman-teman seusiaku tiap minggu pagi selalu rajin mendengarkan ceramah acara pengajian minggu pagi yang sebenarnya disyiarkan lewat radio PTDI , namun aku masukan dalam corong loudspeaker di Masjid itu; dari kejadian tiap minggu pagi yang cukup menarik tersebut, akhirnya menggugah para remaja atau para kakak yang lebih tua umurnya daripada aku untuk membentuk organisasi remaja masjid yang kemudian dikenal sebagai RMM .
Ketika aku menginjak remaja, akupun mulai aktif di organisasi yang memang saat kecil dulu sebagi salah satu cita-citaku agar organisasi ini ada , sampai akhirnya aku menjadi ketuanya yang cukup dan paling lama periode menjabatnya; dan tentang sepak-terjangku dan perolehan apa yang kucapai saat aktif di RMM kiranya tak perlu kutuliskan diartikel ini.
Kini Masjid Al-Jihad Mertojoyo memang dalam rangka direnovasi yang sudah hampir 10 tahun, namun belum kelar-kelar juga , berati diperkiraanku RMM bubar diawal renovasi Masjid. Sungguh sangat amat disayangkan hal ini bisa terjadi...., inilah kesedihanku...., kesedihan seorang wong sepele yang pernah memiliki jiwa dakwah....
Dan Sabtu siang tersebut, diantara sujudku, aku menumpahkan segala pengharapanku kepadaNya , agar RMM bisa tumbuh dan berdiri kembali. Setidaknya ketika bangunan fisik Masjid Al-Jihad Mertojoyo bila sudah rampung atau selesai, maka akan tumbuh dan timbul generasi muda yang hatinya sangat cinta dan peduli akan masjid , menegakkan dan menyemarakkan syiar agam Islam didalamnya.
Demikian tulisan singkat ini, semoga bisa membangkitkan semangat dan gelora dakwah bagi para pembacanya....

Senin, 04 Juli 2011

Pentingnya Ziarah Kubur & Mengingat Akan Kematian.







Kekayaan dan  kesuksesan kadang membuat sebagian orang lupa bahwa dia tidak akan selamanya hidup di dunia. Hingga tidak sedikit dari mereka yang hidupnya diisi oleh hal-hal yang tidak bermanfaat. Sebagian orang itu tidak mampu menyadari bahwa setiap detik yang ia lewati sebenarnya sangat berharga, karena waktu yang telah lewat tidak akan pernah bisa kembali lagi. Nantinya, yang ada hanyalah penyesalan apabila sebagian besar waktu kita hidup didunia ini, kita isi dengan hal-hal yang tidak berguna atau hal-hal yang tidak membawa kemaslahatan bagi dunia-akhirat kita.
Ketika seorang manusia melalaikan waktu hidupnya di dunia dengan hal-hal yang tidak berguna dan bahkan berbuat dosa, pada hakekatnya ia sedang menggiring dirinya kepada jurang kebinasaan. Karena tidak ada satu detik pun waktu terlewat melainkan ajal kian mendekat. 
 
Allah SWT mengingatkan itu dalam surah Al-Anbiya ayat 1: “Telah dekat kepada manusia hari menghisab segala amalan mereka, sedang mereka berada dalam kelalaian lagi berpaling (daripadanya).”
Allah SWT berfirman dalam surah Ibrahim ayat 44: “Dan berikanlah peringatan kepada manusia terhadap hari (yang pada waktu itu) datang azab kepada mereka, maka berkatalah orang-orang zalim: ‘Ya Tuhan kami, beri tangguhlah kami walaupun dalam waktu yang sedikit, niscaya kami akan mematuhi seruan Engkau dan akan mengikuti rasul-rasul….”
 
Coba tanyakan pada diri kita dengan jujur, seberapa banyak kita mengingat kematian dalam hidup kita? Hanya kita sendiri yang bisa menjawabnya. Jika kenyatannya kita masih sangat sedikit dalam mengingat kematian di tengah kesibukan dan semua urusan duniawi kita, maka segeralah ubah hal tersebut, karena kita tidak pernah tahu, kapan kematian mendatangi kita. Apa kita mau disaat kita dalam keadaan lalai, kematian datang menjemput?  
Karena mengingat mati akan membuat kita seakan punya rem dari berbuat dosa. hingga di mana saja dan kapan saja kita akan senantiasa akan selalu terarahkan untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat untuk dunia dan akhirat kita.
 
Mengingat kematian juga merupakan satu cara yang sangat efektif untuk dapat menaklukan dan mengendalikan hawa nafsu kita. Perhatikan sabda Rasulullah SAW berikut ini : “Perbanyaklah mengingat sesuatu yang melenyapkan semua kelezatan, yaitu kematian!” (HR. Tirmidzi)
 
Ibnu Umar ra. berkata: “Aku datang menemui Nabi SAW. bersama sepuluh orang, lalu salah seorang dari kaum Anshar bertanya, ‘Siapakah orang yang paling cerdas dan paling mulia, wahai Rasulullah?’ Beliau menjawab, “Orang yang paling banyak mengingat kematian dan paling siap menghadapinya. Mereka itulah orang-orang cerdas. Mereka pergi dengan membawa kemuliaan dunia dan kemuliaan akhirat’.  (HR Ibnu Majah)

Ziarah kubur juga termasuk hal yang dapat mengingatkan kita pada akhirat (termasuk di dalamnya kematian, sebagai pintu menuju akhirat), sebagaimana sabda Nabi SAW :  Dahulu aku melarang kalian berziarah kubur, namun sekarang berziarahlah, karena hal itu akan menjadikan sikap hati-hati di dunia dan akan dapat mengingatkan pada akhirat.(HR Ahmad)
 
Sesungguhnya dahulu aku melarang kalian menziarahi kuburan, tetapi sekarang Muhammad telah memperoleh ijin untuk menziarahi kuburan ibunya, karena itu berziarahlah kalian; sesungguhnya ziarah kubur itu mengingatkan akhirat. (HR Muslim, Abu Daud, Tirmidzi dan an-Nasa’i, lafazh hadits ini menurut riwayat Tirmidzi)
 
Manfaat mengingat kematian adalah:  
  1. Membuat hati condong pada akhirat hingga berbuah ketaatan
  2. Mendorong kita untuk bersiap-siap menghadapi kematian sebelum datangnya.
  3. Memendekkan angan-angan untuk lama tinggal di dunia yang fana ini, kerana panjang angan-angan merupakan sebab paling besar lahirnya kelalaian.
  4. Menjauhkan diri dari cinta dunia, dan qana’ah dengan yang sedikit, serta ridha dengan pembagian rezeki yang ditentukan Allah
  5. Meringankan seorang hamba dalam menghadapi ujian dunia, dengan menyadari bahwa hidup didunia ini hanya sementara, dan akhiratlah tempat kembali nanti, jadi segala macam kesulitan didunia ini, hanya sementara.
  6. Mencegah kerakusan dan ketamakan terhadap nikmat duniawi.
  7. Sebagai pendorong untuk bertaubat dan melakukan perbaikan terhadap kesalahan dan dosa dimasa lalu.
  8. Melembutkan hati, dan memberi semangat untuk mendalami agama dan menghapuskan keinginan hawa nafsu.
  9. Membuahkan sikap rendah hati (tawadhu'), tidak sombong, dan tidak berlaku zalim.
  10. Mendorong sikap toleransi, memaafkan dan menerima kesalahan dan kelemahan orang lain.
 Beberapa hal yang dapat  membuat kita mengingat kematian :    
  1. Ziarah kubur. Nabi SAW bersabda, " Sesungguhnya dahulu aku melarang kalian menziarahi kuburan, tetapi sekarang Muhammad telah memperoleh ijin untuk menziarahi kuburan ibunya, karena itu berziarahlah kalian; sesungguhnya ziarah kubur itu mengingatkan akhirat. (HR Muslim, Abu Daud, Tirmidzi dan an-Nasa’i, lafazh hadits ini menurut riwayat Tirmidzi)
  2. Melihat mayat ketika dimandikan.
  3. Menyaksikan orang-orang yang tengah sekarat dan menuntun mereka dengan kalimat syahadat.
  4. Mengiringi jenazah, menshalatinya, serta ikut ke pemakaman, saat jenazah dimakamkan
  5. Membaca Al-Qur'an, terutama ayat-ayat yang mengingatkan akan kematian dan sakratul maut
  6. Uban dan Penyakit, kedua hal ini merupakan peringatan untuk kita.
  7. Fenomena alam yang dijadikan Allah SAW seperti gempa, gunung meletus, banjir, badai dan sebagainya. Semua untuk mengingatkan para hamba akan kematian
Semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca dan disyiarkan antar sesama sehingga semakin banyak memberikan manfaat ; dan semoga Allah SWT menutup akhir hayat kita dengan Husnul Khatimah dan menerima semua amal shalih kita. Ya Allah yang Maha Menghidupkan dan yang Maha Mematikan, akhirilah hidup (wafatkanlah) kami dalam keadaan husnul khâtimah. Dan kami berlindung kepada-Mu dari keadaan sûul khâtimah, amin.