Selasa, 02 November 2010

" MENYIBAK TABIR " ( Bagian Pertama )



Dan ini adalah tulisanku yang paling sulit dinalar secara awam….; tapi yang penasaran dan pingin tahu ya…silahkan baca…..
Bumi dan alam semesta ini memang ciptaan Allah Yang Maha Kuasa , dan ketika Allah menciptakan manusia untuk ditunjuk sebagai khalifah dibumi apa yang terjadi ?, banyak yang menentang , karena merasa dirinya-lah yang lebih pantas daripada si makhluk baru yang bernama manusia.
Hal ini dapat difahami dari firman Allah dalam Q.S. al-Baqarah: 30:
”Ingatlah ketika Tuhanmu berfirman kepada para Malaikat: "Sesungguhnya Aku hendak menjadikan seorang khalifah di muka bumi." Mereka berkata: "Mengapa Engkau hendak menjadikan (khalifah) di bumi itu orang yang akan membuat kerusakan padanya dan menumpahkan darah, padahal kami senantiasa bertasbih dengan memuji Engkau dan mensucikan Engkau?" Tuhan berfirman: "Sesungguhnya Aku mengetahui apa yang tidak kamu ketahui."
Malaikat yang sebagai makhluk Allah yang dicipta dari cahaya, yang dikenal sebagai makhluk paling setia, makhluk paling patuh-pun mengungkapkan rasa iri atas penunjukan manusia sebagai khalifah di bumi. Tapi Malaikat tetap Malaikat dengan segala kepatuhannya yang “ sendiko dawuh Gusthi “.
Lain halnya dengan Syeithan ( terutama mbah buyutnya yaitu iblis )yang juga makhluk Allah yang dicipta dari api , sesuai tabiatnya yang menyala-nyala, Syeithan-pun langsung secara frontal memperlihatkan ke”tidak-suka”annya, meski hal tersebut berbuah dia dicap sebagai makhluk durhaka, makhluk terkutuk. Meski dicap negative , Allah-pun masih menunjukkan rasa cintaNya kepada ciptaanNya tersebut.
15. Allah berfirman: "Sesungguhnya kamu termasuk mereka yang diberi tangguh."
16. Iblis menjawab: "Karena Engkau telah menghukum saya tersesat, saya benar-benar akan (menghalang-halangi) mereka dari jalan Engkau yang lurus(Al A'raaf),

Syeithan terus berusaha keras menjerumuskan anak cucu Adam As ke lembah kenistaan. Tipuan-tipuan lama dan tipuan baru terus dimodifikasi sehingga para ahli ibadahpun bisa tertipu karenanya. Syeithan menurut para ulama sendiri lebih kepada sifat jahat yang dinisbahkan kepada kelompok jin. Namun sesungguhnya manusiapun dapat menjadi Syeithan bagi manusia lainnya.

Syeithan tidak akan pernah jauh dari diri manusia yang beriman. Orang yang beriman memiliki Syeithan pendamping yang berjumlah sangat banyak. Jauh melebihi orang-orang kafir dan fasik. Hal ini wajar mengingat orang beriman sudah berada dalam track "keselamatan" ,dan iblis dan pasukannya tidak akan pernah rela orang-orang beriman ini selamat dengan mudah. Oleh karena itu tentu saja diperlukan jumlah penggoda yang tidak terhitung banyaknya, mengapa? Mereka akan terus mencari celah untuk masuk ke dalam kehidupan orang beriman sehingga mereka tertipu dan terjerumus ke dalam dosa dan kemaksiatan.
Apakah Allah akan membiarkan manusia berjalan sendiri melawan syeithan ? ; nyatanya enggak…, dengan Maha Pengasih dan Maha PenyayangNya….Allah juga menitah Malaikat-Malaikat untuk mendampingi manusia , bukan hanya manusia tapi juga bumi dan alam semesta ini .
Paling mengerikan dari syeithan adalah mereka hadir dalam topeng agama dan menyusupi dalam relung-relung hati para ulama dan kyai . Penyesatan dengan kedok agama semakin marak, karena minimnya pengetahuan dan pemahaman agama para pemeluknya. Dengan sekedar mengharamkan, membid'ahkan, dan mengecap mengkafirkan orang lain ,memberikan vonis gelar musyrik terhadap seseorang , dan dengan mudah mencari pengikut-pengikut Karen kesohorannya.
Sesungguhnya ada benang merah antara zikir dan godaan syeithan, keduanya tidak akan pernah menyatu, saat zikir lisan, pikiran dan hati menyatu ke dalam diri seorang hamba maka sessungguhnya tipu daya dan godaan setan menjauh. Syeithan terus menunggui seorang hamba yang berzikir dan terus berusaha membelokkan konsentrasi dan pikiran dan memberikannya masalah-masalah, dengan menggerakkan orang-orang di sekitar hamba yagn berzikir. Entah anak yang merengek, istri yang ngomel-ngomel, bos yang menyuruh ini itu, tukang tagih yang menelpon-telpon, orangtua yang minta perhatian dst..dst...
Masalah-masalah tersebut biasanya datang bersamaan disaat kita mulai berzikir maupun tidak. Intinya, dikerahkan segala macam cara untuk membuat konsentrasi dan perhatian orang yang ingin berzikir teralihkan. Pada saat teralihkan ini maka setan akan terus mengendalikan dengan asumsi-asumsi yang menyesatkan.

Tanda-tanda syeithan berada di dekat kita adalah:
1. Nafsu makan tinggi.
2. Fisik yang melemah.
3. Kemalasan yang tinggi.
4. Syahwat terhadap wanita yang tinggi.
5. Semangat bergunjing.
6. Semangat becanda dan bicara sia-sia.
7. Mudah pusing, sakit mata, sariawan, demam, masuk angin, gangguan pendengaran, kedutan dan sejenisnya, pada tingkat yang lebih parah memberikan penyakit-penyakit berat yang mengakibatkan malah berzikir, susah sholat, dan enggan ke mesjid.
8. Mencaci, mengkafirkan saudara seakidah.
9. Hati gelisah, sensitif, mudah tersinggung, mudah marah.
10. Mendendam, suka menyakiti, iri, hasad, dengki yang melampaui kewajaran, apalagi terhadap saudara sesama muslim.
11. Merasa yang paling benar. Ini adalah perasaan yang bahkan Nabi pun sangat takut. Karena sungguh beliau hanya menyampaikan wahyu dan membenarkan, sedang kebenaran bukan datang dari beliau namun dari Allah. Sampai-sampai Nabi mendapat teguran saat mensholati jasad seorang munafik, karena takutnya beliau dalam menghakimi keislaman seseorang, hingga turun wahyu yang melarangnya.
12. Hilangnya nikmat zikir. Godaan paling berat buat seorang mukmin adalah bisikan-bisikan yang menyebabkan hilangnya konsentrasi dan nikmat berzikir. Ditelinga kita dibisiki, lihat engkau sudah banyak berzikir dan berdoa namun tidak menyebabkan beban hidupmu berkurang. Lihatlah masalahmu yang menggunung, bila Dia memang mengabulkan doamu maka tentu engkau tidak mendapat masalah sebesar hari ini. Bisikan-bisikan ini seakan-akan benar pada saat kita diuji, untuk melewati masa-masa sulit ini, kesabaran super tinggi mutlak diperlukan. Pada titik ini banyak orang yang terjatuh dalam prasangka buruk kepada Allah. Dan merekapun meninggalkan zikir dan doa.
Tulisan diatas adalah sepenggal dari pembukaan apa yang akan aku tulis sebenarnya….
Apakah anda yakin Allah itu Sang Maha Ghaib ? , namun Dia itu juga Sang Maha Wujud ? ; Dia-lah yang mampu menciptakan makhluk-makhluk yang ghaib. Anda percaya pada sesuatu yang ghaib ? , dan sesuatu yang ghaib itu juga punya kekuatan ? . Inilah yang menyangkut akan nilai keimanan dari anda.
Apakah anda percaya bahwa Allah menciptakan makhluk-makhluk ghaib sebagai pendamping manusia di bumi ini ? ; katakanlah yang jelek itu dari jenis iblis dan yang baik dari jenis malaikat, apakah anda percaya ? ; lalu ada makhluk ghaib lain yang ibaratnya seperti manusia yang bisa dirasuki godaan syeithan sehingga perbuatannya jelek ; namun dia juga bisa menerima peringatan malaikat dan ajaran nabi dan rosul sehingga makhluk ghaib yang kumaksud ini ada yang beriman, mukmin, bahkan muslim ; makhluk ini dicipta dari api biru yang dinamakan jin. Apakah anda percaya akan adanya jin ?
Apakah anda percaya bahwa Islam itu diturunkan sebagai rahmatan lil ‘alamin ? ( rahmat bagi alam semesta seisinya ),kitab Al-quran itu diturunkan juga sebagai rahmatan lil ‘alamin ?, Apakah anda percaya bahwa Al-quran diturunkan sebagai petunjuk bagi semua makhluk ? , bukan hanya manusia saja tetapi juga kepada makhluk ghaib , juga pada makhluk yang lainnya ?
Semuanya pertanyaan diatas , dan jawaban anda akan mencerminkan sejauh mana nilai keimanan anda ; dan yang berhak menilai hanyalah Allah yang Maha Pintar dan Maha Adil.
Kutuliskan disini , bahwa makhluk-makhluk yang ada di alam semesta ini, saling berlomba untuk bisa membuktikan dirinya sebagai makhluk yang berperan  bagi alam semesta ini , bagi bumi yang indah ini, mereka ingin mendapatkan predikat khalifah dibumi , entah yang berperangai buruk malahan merusaknya , dan yang berperangai baik berusaha keras untuk menjaga kebaikannya bumi ini. Dipewujudan nyata : manusia yang memang nyata-nyata sudah diberi amanat sebagai khalifah di bumi ini, ada yang memiliki sifat pingin merusaknya , namun juga ada yang memiliki sifat patuh dan menjaga amanahNya.
Apakah anda percaya pada Al-quran berikut isi yang dikandungnya ? ; didalam Al-quran ada diceritakan kisah-kisah ummat lampau yang dapat diterima langsung dengan akal pikiran, namun juga ada yang diluar penalaran ; apalagi yang berkaitan dengan mukzijat . Namun anda tetap percaya khan..???  , dan apalagi dari kisah-kisah ummat lampau itu mulai terkuak kenyataan-kenyataannya dengan adanya ditemukannya beberapa bukti yang menguatkan tentang kebenaran terjadinya kisah-kisah tersebut.
Kulanjutkan tulisanku ini…..;  apakah anda percaya kisah-kisah ummat lampau di negeri anda sendiri ? , ditanah kelahiran anda sendiri ? ; anda percaya adanya kerajaan Kutai , Singosari , Jenggala, Majapahit , Pajajaran , dll ?, apalagi ada bukti-bukti peninggalannya baik berupa buku catatan , prasasti, bangunan-bangunan, candi, dll. Demikian juga dengan kesaktian berikut ilmu-ilmu kanuragan dari tokoh-tokoh ummat lampau dinegeri ini semacam : Gajahmada , Ken Arok , Jayabaya, Sunan Kalijaga, Sutawijaya, dll ;  Apakah anda juga percaya akan daya kesaktian dari tokoh-tokoh tersebut ?. Bila di Al-quran diceritakan tentang kisah ummat lampau , misalnya nabi Musa yang bisa membelah laut , nabi Nuh dengan bahteranya , nabi Ismail dengan jejakan kakinya yang menjadi mata air zamzam , belum tentang nabi Sulaiman yang terkenal kaya, bisa bicara dengan binatang, makhluk halus, dll ; apakah anda percaya ? ; Anda bisa ditegur keras oleh kyai atau ulama yang sedang menceritakan kisah tersebut , namun anda mem-vonisnya sebagai cerita isapan jempol belaka….dan mungkin bukan cuman teguran , tapi akan dimaki-maki oleh sang ulama atau kai tersebut . Lalu bagaimana dengan kisah cerita ummat lampau dari negeri anda sendiri, misalnya cerita tentang candi sewu , Loro Jonggrang , rawa pening , tangkuban perahu, dll; apakah anda juga percaya ? , bila anda bertanya kepada pinisepuh tentang cerita legenda tersebut , kemudian di-akhir cerita  anda terus nyeletuk bahwa itu adalah cerita isapan jempol semata ; maka para pinisepuh tersebut akan memarahi anda , dan mengecap anda sebagai manusia yang gak memahami kejadian sesungguhnya.
Masih banyak euy yang ada dibenak ini untuk dituliskan…., namun koq kayaknya sudah terlalu panjang ya…???, kalo gitu tulisan ini dibuat secara berseri saja ; dan ini adalah bagian pertama; untuk selanjutnya nantikan lagi tulisanku berikutnya…..
Demikianlah tulisan tentang  “ MENYIBAK TABIR “ ini bagian yang pertama ; tunggulah untuk tulisan berikutnya ; dan semoga tulisan ini tetap bermanfaat bagi para pembacanya…

Tidak ada komentar:

Posting Komentar